LATAR BELAKANG INFEKSI SALURAN KEMIH (ISK)
Kesehatan merupakan salah satu dari tiga
indeks pembangunan manusia (IPM). yang artinya kesehatan merupakan kebutuhan
yang harus mendapat perhatian serius. Dengan sehat setiap orang mampu produktif
dan dapat membangun diantaranya ekonomi, membangun pendidikannya, dan
sebagainya. Oleh karena itulah pelayanan kesehatan (Yankes) harus ditingkatkan
dan didekatkan kepada masyarakat agar mudah diakses. Apalagi pemenuhan
kesehatan ini menjadi hak mendasar setiap warga yang dilindung konstitusi
(Suranto, 2015).
Infeksi Saluran Kemih |
Perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi keperawatan menumbuhkan perkembangan keterampilan keperawatan sebagai
profesi. Perawat sebagai tenaga kesehatan tidak terlepas dari pengaruh adanya peningkatan
tuntutan dari masyarakat. Oleh karena itu pelayanan keperawatan sebagai bagian
integral dari pelayanan kesehatan, Pendidikan dan pengembangan keperawatan
`perlu diarahkan untuk dapat menghasilkan perawat yang memiliki ilmu
pengetahuan atau ilmu keperawatan yang mendalam dan menguasai metode ilmiah,
serta menerapkannya dalam asuhan keperawatan pada klien, baik sebagai individu,
keluarga, dan kelompok masyarakat tertentu (Dewayani, 2016)
Infeksi saluran kencing atau ISK
merupakan masalah kesehatan yang cukup serius bagi jutaan orang di setiap
tahun. Infeksi Saluran Kemih merupakan penyakit infeksi nomor 2 yang paling
banyak menyerang manusia di muka bumi. Umumnya penyakit ini menyerang kaum
wanita tapi sering juga ditemukan laki-laki yang menderita Infeksi Saluran
Kemih (Milagros. 2012).
Sakit sewaktu buang air kecil merupakan
keluhan yang sesekali terjadi dalam hidup kita. Sebagian besar tidak berbahaya
karena hanya disebabkan menahan kencing atau minum air terlalu sedikit,
sehingga kencing berwarna pekat dan merangsang. Namun, bila sakit terjadi
karena infeksi oleh kuman, maka harus diobati karena dapat menimbulkan
komplikasi seperti pendarahan. Selain itu, infeksi juga dapat menjalar ke
ginjal atau organ lainnya (Milagros. 2012)
Infeksi saluran kemih atau ISK merupakan
masalah kesehatan yang cukup serius bagi jutaan orang di setiap tahun. Infeksi
Saluran Kemih (ISK) merupakan penyakit infeksi nomor 2 yang paling banyak
menyerang manusia di muka bumi. Umumnya penyakit ini menyerang kaum wanita tapi
sering juga ditemukan laki-laki yang menderita Infeksi Saluran Kemih (ISK) (Milagros.
2012)
Infeksi kandung kemih terjadi ketika ada
bakteri atau Mikroorganisme lainnya, melekat pada pembukaan uretra dan
berkembang biak. Uretra adalah saluran yang menghubungkan kandung kemih ke
saluran luar pembuangan air seni. Dan karena
pria memiliki uretra lebih panjang daripada wanita, bakteri dan mikroorganisme lainnya
lebih sulit menjangkau kandung kemih dan menyebabkan Infeksi Kandung Kemih (Dephi,
2014).
Infeksi ini umumnya memang terjadi pada
wanita. Namun bukan berarti pria tidak pernah terjadi gejala penyakit ini. Hal
ini dikarenakan, berdasarkan fakta infeksi saluran kemih terjadi pada pria.
Gejala awal Infeksi Saluran Kemih adalah urin yang dikeluarkan tampak lebih
keruh dan berbau, ingin selalu buang air kecil namun hanya sedikit urin yang
keluar dan menyebabkan rasa terbakar atau sakit pada saluran urin saat buang
air kecil (Dephi, 2014).
Gejala infeksi saluran kemih akut dan
gejala infeksi saluran kemih kronis memiliki persamaan pada proses timbul yang
lambat dan radang yang ringan. Pada umumnya gejala infeksi saluran kemih kronis
akan terjadi dalam kurun waktu jangka panjang dan juga akan terjadi penanahan
berulang kali pada urine atau eritrosit. Pada pasien-pasien ini umumnya
memiliki catatan riwayat infeksi saluran kemih akut, batu ginjal serta
pertumbuhan yang abnormal atau faktor lainnya. Oleh karena itu,harus dilakukan
pemeriksaan yang lebih lanjut (Dephi, 2014).
Infeksi saluran kemih juga merupakan
salah satu penyakit akut terbesar dari anak-anak atau remaja dan kira-kira
berpengaruh pada 6,5% perempuan dan 3,3% laki-laki pada satu tahun pertama
kehidupannya. Serta biasanya terjadi refluks vesika urinari yang mana
memperlihatkan 30% sampai 40% dari anak - anak dengan infeksi saluran kemih
yang dapat menjelaskan resiko untuk infeksi berulang dan pembentukan jaringan
parut pada ginjal (Sochilin, 2013).
Prevalensi bakteriuria asimptomatik
lebih sering ditemukan pada penderita infeksi saluran kemih. Prevalensi selama
periode sekolah (school girls) 1% meningkat menjadi 5% selama periode aktif
secara seksual. Prevalensi infeksi asimptomatik meningkat mencapai 30% baik
laki-laki ataupun perempuan bila disertai faktor predisposisi seperti litiasis,
obstruksi saluran kemih, penyakit ginjal polikistik, nekrosis papiler, Diabetes
mellitus paska transplantasi ginjal, nefropati analgesik, sickle cell desease,
hubungan seksual, kateterisasi, dan lain (Sochilin, 2013).
Kondisi penyakit infeksi, salah satunya
Infeksi Saluran Kemih, menyebabkan seseorang bergantung kepada keluarganya.
Waktu dan biaya yang dibutuhkan untuk merawat sesorang dengan penyakit infeksi
tidak lah sedikit sehingga menimbulkan masalah ekonomi pada keluarga. Keluarga
menjadi merasa bersalah, frustasi, cemas dan depresi terhadap penyakit yang
diderita oleh anggota keluarganya. Bagi anggota keluarga yang lain, waktu
kebersamaan dengan anggota keluarga akan berkurang sehingga mengakibatkan
masalah defisit interaksi pada setiap anggota keluarga (Sochilin, 2013).
infeksi saluran kemih di masyarakat
makin meningkat seiring meningkatnya usia. Berdasarkan survey dirumah sakit
Amerika Serikat kematian yang timbul dari Infeksi Saluran Kemih diperkirakan
lebih dari 13000 ( 2,3 % angka kematian). Pada usia muda kurang dari 40 tahun
mempunyai prevalensi 3,2% sedangkan diatas 65 tahun angka infeksi saluran kemih
sebesar 20%. (Sochilin, 2013).
Menurut WHO dalam Safitri (2013),
Infeksi saluran kemih (ISK) adalah penyakit infeksi yang kedua tersering pada
tubuh sesudah infeksi saluran pernafasan dan sebanyak 8,3 juta kasus dilaporkan
per tahun. Infeksi ini juga lebih sering dijumpai pada wanita dari pada
laki-laki. Indonesia merupakan negara berpenduduk ke empat terbesar dunia
setelah Cina, India dan Amerika Serikat. Sementara itu Penduduk Indonesia yang
menderita Infeksi Saluran Kemih diperkirakan sebanyak 222 juta jiwa.
Infeksi saluran kemih di Indonesia dan
prevalensinya masih cukup tinggi, Menurut perkiraan Departemen Kesehatan
Republik Indonesia, jumlah penderita ISK di Indonesia adalah 90-100 kasus per
100.000 penduduk pertahun nya atau sekitar 180.000 kasus baru pertahun (Depkes
Ri, 2014). Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Propinsi Aceh angka kejadian Infeksi
Saluran Kemih sekitar 1.264 kasus yang dilaporkan dan diperkirakan masih banyak
kejadian Infeksi Saluran Kemih di Provinsi Aceh yang tidak terlaporkan
(Ramadhan, 2015).
Suranto, (2015). Kesehatan Merupakan Kebutuhan yang Harus Mendapat Perhatian Serius. http://www.kabarcianjur.com/2015/10/suranto-kesehatan-merupakan-kebutuhan.html . diakses tanggal 29 Februari 2016.
Sochilin,S.
(2013). Waspada Infeksi Saluran Kemih. Di akses dari http://www.femina.co.id/isu.wanita/kesehatan/waspada.infeksi.saluran.kemih/005/005/68.
Di akses Pada Tanggal 20 Januari 2016
Saputra, R, (2013), Mengenal Anatomi dan
Fisiologi Ginjal . Http:image.slidesharecdn. com/perkemihan /anatomi-dan-fisiologi.
Di
akses Pada Tanggal 28 Januari 2016
Safitri.
N. (2013) Infeksi Saluran Kemih. Http://www.alodokter.com/infeksi-saluran-kemih/gejala.
Diakses tanggal 03 maret 2016
Ramadhan
A, (2015). Bahaya Infeksi Saluran Kemih. http://ppniaceh.or.id/informasi/seminar/artikel/bahaya+infeksi+saluran+kemih.
Diakses tanggal 29 Februari 2016
Mukhlis,A. (2014), Anatomi Fisiologi
Ginjal. https://www.tanyadok.com.com/wp-content/uploads/2015/01/nephron_structure.jpg.
Di
akses Pada Tanggal 28 Januari 2016
Milagros.
(2012). Waspadai Sakit Saat Buang Air Kecil. Di unduh dari: Http://milagros.co.id/?do=news.
read&id= 95&offset=1. Di akses tanggal 19 Januari 2016
Marlina.
2012. Hubungan Pemasangan Kateter dengan Kejadian Infeksi Saluran Kemih pada
Pasien di Ruang Rawat Inap Penyakit Dalam RSUDZA Banda Aceh
tahun 2012. Di unduh dari: Jurnal.unimus.ac.id /index. php/jkmb
/article/view/ 939/991. Di akses tanggal 19 Januari 2016
Depkes Ri, (2014).Wasdapa Infeksi Saluran Kemih.
http://www.depkes.go.id/index.php? wasada+infeksi+saluran+kemih&act/. Diakses
tanggal 02 Maret 2016.
Dephi.
2014. Infeksi Kandung Kemih Juga Terjadi pada Pria. Di
Unduh dari http://tips-sehat-keluarga-bunda.blogspot.com/2013/02/infeksi-kandung
kemih-juga-terjadi-pada_21.html. di akses tanggal 21 Januari 2016
Comments
Post a Comment